Jakarta - Pleno Pimpinan Wilayah Muhammadiyah dan Aisyiyah Lampung menggelar upgrading di Gedung Dakwah Pimpinan Pusat Muhammadiyah Jakarta pada 10-11 Juni 2023. Kegiatan ini mengambil tema 'Peneguhan Misi dan Komitmen Pimpinan Untuk Gerakan Dakwah Islam Unggul dan Berkemajuan'.
Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Prof Sudarman, berharap bahwa kegiatan ini mampu meningkatkan kualitas kepemimpinan didalam persyarikatan Muhammadiyah. Melalui program ini, diharapkan pimpinan Muhammadiyah dan Aisyiyah Lampung menjadi lebih baik dan mampu menjalankan amanat selama 1 periode.
"Kami berharap bahwa melalui kegiatan ini, para pimpinan wilayah Muhammadiyah dan Aisyiyah di Lampung akan mampu mengemban tugas mereka dengan lebih baik dan memajukan persyarikatan Muhammadiyah di masa depan," kata Prof Sudarman.
Acara Upgrading Pimpinan Wilayah Muhammadiyah dan Aisyiyah Provinsi Lampung ini diikuti oleh pimpinan pleno Muhammadiyah dan aisyiyah wilayah Lampung. Mereka mengikuti serangkaian kegiatan pelatihan, diskusi, dan pembekalan yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi kepemimpinan mereka.
"Selain itu, kegiatan ini juga akan menjadi forum untuk saling berbagi pengalaman dan pengetahuan antara pimpinan wilayah. Dengan demikian, mereka dapat belajar dari satu sama lain dan memperkuat jaringan kerja yang ada di wilayah Lampung," lanjutnya.
Pada akhir kegiatan Upgrading ini, diharapkan setiap peserta memiliki pemahaman yang lebih mendalam tentang visi dan misi Muhammadiyah serta strategi yang efektif untuk mengimplementasikannya ditingkat wilayah. Hal ini diharapkan akan mendorong persyarikatan Muhammadiyah di Lampung menjadi lebih unggul dan berkemajuan.
"Kegiatan Upgrading Pimpinan Wilayah Muhammadiyah dan Aisyiyah Provinsi Lampung merupakan bagian dari komitmen Muhammadiyah dalam meningkatkan kualitas kepemimpinan dan memperkuat jaringan organisasi di seluruh Indonesia. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan persyarikatan Muhammadiyah dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Lampung dan Indonesia pada umumnya," jelas Prof Sudarman.
Prof Dadang Kahmad dalam penyampaian materi memberikan pemahaman yang mendalam tentang nilai-nilai, visi, dan misi Muhammadiyah serta pentingnya memperkokoh ideologi persyarikatan dalam menjalankan tugas-tugas keagamaan dan sosial di masyarakat.
"Peneguhan ideologi persyarikatan Muhammadiyah sangat penting agar kita semua memiliki landasan yang kuat dalam menjalankan peran dan tanggung jawab kita sebagai pimpinan Muhammadiyah Aisyiyah. Dengan pemahaman yang mendalam tentang ideologi persyarikatan, kita dapat menghadapi berbagai tantangan dan memperjuangkan kepentingan umat dengan lebih efektif," ungkap Prof Dadang Kahmad.
Selain pembekalan materi, kegiatan ini juga dilanjutkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab yang animatif antara peserta dengan narasumber. Para pimpinan dan pengurus Muhammadiyah Aisyiyah Provinsi Lampung aktif berbagi pengalaman dan bertukar pemikiran mengenai implementasi ideologi persyarikatan dalam konteks wilayah Lampung.
Kemudian sesi materi kedua yang bertemakan 'Memimpin Muhammadiyah' dipaparkan oleh M Izzul Muslimin Wakil Sekretaris PP Muhammadiyah. Materi ini mencakup beragam topik, seperti SDM, perpolitikan, peran politik warga Muhammadiyah yang terlibat di dunia politik, serta kaitannya dengan peran Muhammadiyah dalam konteks ranah publik.
Dalam diskusi yang berlangsung antara peserta dengan M Izzul Muslimin, banyak isu menarik dibahas. Salah satunya adalah penataan dan pengelolaan kepemimpinan Muhammadiyah.
Narasumber memberikan wawasan tentang strategi yang efektif dalam memimpin organisasi persyarikatan yang inklusif dan berorientasi pada pemberdayaan masyarakat. Selain itu, diskusi juga memfokuskan pada pentingnya dakwah Muhammadiyah yang grassroots (berbasis masyarakat) dan inklusif.
Peserta aktif berbagi pengalaman dan pemikiran tentang bagaimana Muhammadiyah dapat secara efektif menyentuh dan membawa manfaat bagi masyarakat dalam upaya menjalankan dakwahnya.(*)